HARIANSULSEL.COM, Makassar – Universitas Bosowa (Unibos) kembali mencatatkan prestasi membanggakan dengan mengukuhkan dua guru besar baru melalui Sidang Terbuka Senat yang digelar pada Rabu, 8 Oktober 2025 di Balai Sidang Unibos. Dalam acara yang penuh khidmat tersebut, Prof. Dr. Ir. Murshal Manaf, S.T., M.T. dikukuhkan sebagai Profesor dalam bidang Perencanaan Wilayah dan Kota dengan kepakaran Moda Transportasi Perkotaan, sementara Prof. Dr. Thamrin Abduh, S.E., M.Si. resmi menyandang gelar Profesor dalam bidang Ekonomi Pembangunan dengan kepakaran Kinerja Ekspor UMKM dan Industri Kreatif.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Senat Unibos Prof. Dr. Ir. Batara Surya, ST., M.Si., Ketua LLDIKTI Wilayah IX Dr. Andi Lukman, M.Si., Ketua Dewan Profesor Prof. Dr. Ir. A. Muhibuddin, M.P., Ketua BPH Yayasan Aksa Mahmud Asrul Hidayat, jajaran profesor, dekan, dosen, serta keluarga besar kedua guru besar. Kehadiran para tokoh pendidikan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap kontribusi akademik dan dedikasi dua profesor baru Unibos dalam bidang keilmuan mereka.
Dalam sambutannya, Rektor Unibos Prof. Dr. Ir. Batara Surya, ST., M.Si. menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas pencapaian kedua guru besar tersebut. “Pengukuhan hari ini bukan hanya kebanggaan pribadi, tetapi juga pencapaian institusi. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Unibos untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat posisi sebagai universitas yang berorientasi pada riset dan inovasi,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya peran guru besar dalam menjaga mutu akademik dan memperluas kontribusi Unibos bagi masyarakat serta pembangunan nasional.
Orasi ilmiah yang disampaikan oleh kedua profesor turut memperkaya wawasan akademik para peserta sidang. Prof. Dr. Thamrin Abduh membahas strategi peningkatan daya saing UMKM dan industri kreatif melalui pemanfaatan teknologi serta kreativitas lokal yang berkelanjutan. Sementara itu, Prof. Dr. Ir. Murshal Manaf memaparkan pentingnya pengembangan moda transportasi perkotaan yang efisien dan ramah lingkungan untuk mendukung sistem mobilitas berkelanjutan di Indonesia.
Kepala LLDIKTI Wilayah IX, Dr. Andi Lukman, M.Si., memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian Unibos. Ia mengatakan, “Unibos kini berada di posisi kedua dengan jumlah guru besar terbanyak di wilayah LLDIKTI IX. Ini adalah bukti nyata dari kepemimpinan dan kerja keras seluruh sivitas akademika dalam membangun kualitas pendidikan tinggi.” Ia juga menambahkan bahwa komitmen Unibos dalam mendorong peningkatan jabatan fungsional dosen merupakan langkah nyata dalam memperkuat daya saing perguruan tinggi di Indonesia Timur.
Pengukuhan dua guru besar ini semakin memperkuat reputasi Unibos sebagai perguruan tinggi unggulan di bawah naungan Yayasan Aksa Mahmud. Dengan total puluhan profesor yang kini dimiliki, Unibos terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan berkualitas, membangun kapasitas akademik yang berdaya saing global, serta berkontribusi nyata terhadap kemajuan bangsa. (and/hs)
