Sentuh Hati Warga, Aksi Mahasiswa PPM Poltekbos di Bulukumba Tuai Pujian

HARIANSULSEL.COM, Bulukumba – Mahasiswa Program Studi Perawatan dan Perbaikan Mesin (PPM) Politeknik Bosowa (Poltekbos) kembali menunjukkan aksi nyata kepedulian dalam kegiatan pengabdian masyarakat di Kabupaten Bulukumba, Jumat(13/6/25).

Mahasiswa menggelar service motor dan mobil gratis serta kegiatan bersih-bersih masjid dan lingkungan sekitar.

Kegiatan bertajuk “Menginspirasi Generasi, Mengabdi Lewat Edukasi” ini menjadi bagian dari komitmen kampus vokasi tersebut untuk menjadikan ilmu sebagai alat pengabdian bagi masyarakat.

Sebanyak puluhan mahasiswa tampak antusias memberikan pelayanan servis ringan kepada kendaraan milik warga.

Selain itu, mereka juga bahu-membahu membersihkan area masjid dan fasilitas umum lainnya.

Muhammad Ali Chandra, selaku Ketua Program Studi Perawatan dan Perbaikan Mesin, mengatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, tapi juga sarana pembentukan karakter mahasiswa.

“Kami ingin mahasiswa tak hanya terampil secara teknis, tapi juga punya empati dan jiwa sosial tinggi. Lewat kegiatan tersebut mereka belajar langsung melayani masyarakat dengan ilmu yang mereka pelajari di kampus,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi semangat para mahasiswa yang terlibat langsung dalam persiapan hingga pelaksanaan kegiatan.

Tak sedikit dari mahasiswa yang bahkan menyiapkan peralatan sendiri demi mendukung suksesnya pengabdian ini.

“Yang paling penting, mereka bisa merasakan sendiri bahwa ilmu itu bukan hanya untuk ruang kelas, tapi untuk mempermudah kehidupan orang banyak,” tambahnya.

Kegiatan pengabdian disambut baik oleh masyarakat setempat.

Salah seorang warga mengaku terbantu dengan adanya service gratis sebab motornya sudah lama tidak diservis karena keterbatasan biaya.

Selain memberi layanan teknis, kegiatan ini juga diisi dengan edukasi ringan kepada masyarakat tentang pentingnya perawatan kendaraan dan menjaga kebersihan lingkungan.

Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai edukatif, Politeknik Bosowa terus menanamkan bahwa menjadi ahli teknik sejati tak hanya soal skill, tapi juga soal kepedulian dan kebermanfaatan bagi sesama. (and/hs)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *