HARIANSULSEL.COM – Rektor Universitas Muslim Indonesia Masrurah Mokhtar bersama Ketua Pengurus Yayasan Wakaf UMI, Mokhtar Noer Jaya yang juga Dewan Penasehat APTISI Wil.IX A Sulawesi dan Wakil Rektor V Bidang Kerjasama Maruf Hafidz yang juga Ketua Umum APTISI Willayah IX Sulawesi menghadiri Rapat Pengurus Pusat Pleno (RPPP) ke-4/Rakernas Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) dengan tema mempersiapkan sumber daya manusia menghadapi Revolusi Industri 4.0, yang berlangsung di Hotel Imperial Aryaduta Palembang yang berlangsung tanggal 8 -10 Pebruari 2018.
Hadir sejumlah Pengurus APTISI Willayah IX A Sulawesi, Sekum, Mulyadi (Unifa), Basri Modding (UMI) Ninik Lantara (UMI), Apiatya Amin Syam (Pebabri), Eliza Meliyani (Unismuh), Musdalifah Mahmud (UIM), Akmal (STIMI YAPMI), Prof. Dr. Mattalata ( AMKOP) dan Nurjannah Abna (UMI). Hadir dan membuka acara Gubernur Sulsel, Alex Nurdin, Ketua Dewan Pembina APTISI Pusat Marzuki Alie, Dewan Penasehat, Suharyadi, Ketua Umum APTISI Budi Djatmiko, Koord. Kopertis Wil. II Slamet Widodo, Pimpinan PTS se Indonesia dan Pengurus APTISI se Indonesia
Di sela-sela acara pembukaan (8/2) yang berlangsung di Griya Agung Gubernuran, Masrurah mengatakan di Indonesia jumlah Perguruan Tinggi sangat banyak, tetapi mutunya berbeda. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun PTS juga memberikan kontribusi dan menyimpan potensi besar dalam pengembangan pendidikan. PTS memiliki peran sentral dalam mempersiapkan generasi muda penerus bangsa di masa depan.
Menyinggung pelaksanaan RPPP ke-4 ini, Ketua Umum BKS PTIS berharap pelaksanaan penyelenggaraan RPPP dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas dan mutu PTS dalam pengelolaan yang mandiri dan maju guna tercapainya good university governance.
Sementara Gubernur Sumsel dalam sambutannya mengatakan, apresiasi dan terima kasih atas kepercayaan Palembang sebagai tuan rumah RPPP, hadir peserta yang luar biasa dari sabang sampai Merauke. Beliau juga memperkenalkan persiapan Palembang sebagai tuan rumah 18th Asean Games 2018. (*)