HARIANSULSEL.COM, Ternate – Pondok Pesantren Darul Falah Ternate melaksanakan Haflah Akhirussanah yang bertempat di Halaman Pondok Pesantren Darul Falah Ternate, Selasa 29/3 bertempat di Halaman Pondok Pesantren Darul Falah Ternate.
Pada puncak kegiatan haflah Pondok Pesantren Darul Falah Ternate juga disi dengan penampilan santri, baik santri TPQ dan juga santri mukim pondok, seperti tarian santri TPQ, penampilan Shalawat Jibril oleh Santri TPQ, Hafalan Al-Qur’an juz 30 TPQ, Hafalan Al-Qur’an 3 Juz santri Pondok, hafalah aqidatul awal, hafalan Hadits kitab bulughul marom, pidato bahasa Arab-Inggris dan Drama Santri. Selain itu, juga ada pemberian hadiah kepada para pemenang lomba menyambut haflah kedua pondok Pesantren Darul Falah Ternate.
Selain sebagai rangkaian akhir proses proses pembelajaran di Pondok Pesantren Darul Falah Ternate, momentum Haflah juga sebagai momentum penyerahan Ijin Operasional (Ijop) MTs Darul Falah Ternate oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara.
Ijop diberikan langsung oleh bapak Rahdi Anwar selaku Kasi KSKK Kanwil Kemenag Maluku Utara mewakili Kakanwil yang berhalangan hadir karena ada kegiatan lain. Dalam sambutannya, Kasi KSKK menyampaikan salam dan permohonan maaf kakanwil yang berhalangan hadir.
“Beliau sudah mengagendakan sebelumnya untuk dapat hadir ke Haflah Pondok Pesantren Darul Falah Ternate dan menyeerahkan langsung Ijop MTs kepada Yayasan, namun di saat yang bersamaan, beliau ada agenda lain yang tidak bisa ditinggalkan”
Selain itu, Kasi KSKK mengapresiasi pondok pesantren Darul Falah atas capaiannya dalam mengelola pesantren dan MTs, sehingga selama 7 bulan berjalan MTs sudah layak secara administrasi untuk mendapatkan Ijop.
“Setelah kami lakukan verifikasi lanjutan hasil verifikasi kemenag kota Ternate, kami melihat MTs Darul Falah Ternate sudah layak dan memenuhi semua unsur persyaratan untuk menerima Ijin Operasional” Ujarnya.
Kasi KSKK juga mengapresiasi penampilan-penampilan santri pada momentum haflah kedua ini. Menurut KSKK para santri luar biasa progressnya untuk kategori madrasah pemula.
“Kemampuan santri Pondok Pesantren Darul Falah Ternate sudah luar biasa meskipun baru dua tahun beroperasi. Dibandingkan dengan kebanyakan santri pada jenjang MTs dan lainnya, santri PP. Darul Falah Ternate sudah mampu bersaing, terutama di pidato bahasa asingnya, yaitu Arab-Inggris”
Dia berharap dan berpesan, semoga dengan adanya Ijop pihak MTs Darul Falah Ternate lebih serius lagi membina para santri serta segera melengkapi proses administrasi selanjutnya, seperti data Emis dan data lainnya.
Kasi KSKK juga meyakinkan wali santri Pondok Pesantren Darul Falah yang hadir, bahwa MTs Darul Falah Ternate sudah resmi dan siswanya juga berhak mengikuti ujian akhir nanti serta MTs Darul Falah Ternate juga dapat menandatangani Ijazah.
“MTs Darul Falah Ternate sudah resmi, sehingga siswanya sudah diakui oleh Negara. Bahkan, nanti bisa menyelenggarakan ujian sendiri serta menandatangani ijazah sendiri setelah proses administrasi selanjutnya dilengkapi”
Ijop diberikan langsung kepada Ketua Yayasan Walisongo Maluku Utara, H. Sutarno Idjoyo dengan didampingi pengasuh Pondok Pesantren Darul Falah Ternate, Kyai Achmad Dardirie, Pembina Yayasan, H. Toto Sukamto, Kepala MTs, H. Sunarno, dan Ketua Jamaah Sholawat Walisongo Ternate, Ustadz Hasanuddin.
Sementara itu, dalam sambutannya, Pengasuh Pondok Pesantren Darul Falah Ternate menyampaikan bahwa pola dan system pembelajaran di pesantren memadukan konsep Salafiyah dan Khalafiyyah dengan mengintegrasikan kitab kuning dan kurikulum nasional. Selain itu, para santri juga dibekali dengan berbagai keterampilan lainnya serta penguasaan bahasa asing.
“Pondok Pesantren Darul Falah Ternate tidak hanya mengajarkan kitab kuning, tetapi juga membekali para santri dengan bahasa asing sebagai bekal bagi mereka untuk bersaing di masa depan”
Selain, pengembangan bahasa asing, Darul Falah juga memiliki program unggulan yaitu tahfidzul Qur’an dan hafalan hadits dengan tenaga pengajar yang memiliki sanad keilmuan yang diperoleh dari beberapa Pesantren di Jawa yang bersambung hingga kepada Rasulullah SAW
Di sisi lain, program Program Tahfidz ini juga dikembangkan oleh TPQ Darul Falah sebagai unit pembinaan dan pengembangan baca tulis Al-Qur’an pada santri non mukim Pondok Pesantren Darul Falah Ternate.
“Pondok Pesantren Darul Falah Ternate juga mengelola TPQ dengan jumlah santri non mukim sebanyak 152 santri, dengan program utamanya tahfidzul qur’an 1-2 juz, yakni juz 30 dan juz 1”
Untuk program hafalan hadits, Pondok Pesantren Darul Ternate membina santri menghafal hadits pada kitab Bulughul Marom setelah sebelumnya mereka menyelesaikan hafalan hadits Arba’in.
Pada malam puncak kegiatan Haflah, hafalan Al-Qur’an dan hadits santri diuji terbuka dengan melibatkan para hadirin untuk turut menguji hafalan mereka dengan memberikan pertanyaan langsung.
“Hadirin bisa menguji langsung hafalan mereka dengan memberikan soal berupa menyambung ayat, nama surat, potongan dan halaman haditsnya. Insya Allah mereka mampu menjawabnya dengan baik”,
Di akhir sambutannya beliau berterimakasih kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi dan berkontribusi terhadap keberlangsungan Pondok Pesantren Darul Falah Ternate, terutama kepada para donatur dan Jamaah Sholawat Walisongo yang selama ini banyak mensuport dalam hal pembangunan sarana di pondok.
“Saya berterimakasih kepada semua pihak, para donatur, terutama Jamaah Sholawat Walisongo yang setia mengawal sejak awal pembangunan Pondok Pesantren Darul Falah Ternate, hingga saat dan sampai akhir hayat, Insya Allah”, pungkasnya.
Di kesempatan yang lain, ketua Yayasan Walisongo Maluku Utara sangat mengapresiasi capaian dan progres Pondok Pesantren Darul Falah Ternate dan dalam mendidik para santri dengan program yang inovatif dan konsisten.
Selain itu, pihak Yayasan merasa senang dan bangga atas terbitnya Ijop sebagai legalitas formal MTs Darul Falah Ternate dalam menjalankan proses pembelajaran guna memenuhi hak-hak santri di Jenjang pendidikan Formal, yaitu Madrasah Tsanawiyah.
“Saya sangat senang dan bangga sekali dengan terbitnya Ijop MTs. Dengan demikian, MTs sudah sah secara hukum sehingga pengelola MTs sudah bisa fokus dengan proses pembelajaran dan pemenuhan administrasi kelembagaan selanjutnya”
Beliau juga mengapresiasi kinerja pihak lembaga dan tim yang selama ini yang sudah bersinergi dalam mengelola MTs dan bekerja keras untuk memenuhi semua persyaratan diterbitkannya Ijop
“Secara pribadi saya mengucapkan terimakasih kepada tim dan semua pihak yang sudah bersinergi dalam mengupayakan terbitnya Ijop MTs Darul Falah Ternate. Semoga menjadi berkah untuk semuanya. (and/hariansulsel)
