HARIANSULSEL.COM, Makassar – Ribuan jamaah tarekat Al Muhammadiyah Al Sanusiyah Al Idrisiyah Indonesia dari berbagai daerah padati Masjid Raya Makassar, Ahad 5 Februari 2023. Mereka hadir mengikuti Milad Ke-3 Majelis Ikhwan Tarekat dan Haul Ke-12 Al ‘Allamah Nasirusunnah KH. Muhammad Nur Mursyid Tarekat Al Muhamnadiyah.
Hadir langsung Pembina Tarekat al-Muhammadiyah As Sunusiyah Al Idrisyyah Prof. Dr. Mosaab Al Khayr al-Idrisi al-Hasani dari Qatar berkebangsaan Mesir beserta rombongan dari beberapa negara seperti Sudan dan Mesir, ujar Dr. H. Saifullah Rusmin Ketua Panitia Milad Ke-3.
Syekh Anregurutta KH. Baharuddin HS selaku Mursyid Tarekat Al Muhammadiyah Al Sanusiyah Al Idrisiyah Indonesia dalam pidato Iftitahnya menyampaikan perkembangan Majelis Ikhwan Tarekat di Indonesia sejak terbentuk tanggal 25 Januari 2020. Di antaranya telah terbentuknya majelis Ikhwan Tarekat di beberapa daerah dan pondok pesantren di Sulawesi Selatan.
Dalam waktu dekat akan dibentuk majelis Ikhwan Tarekat Jakarta dan di Pulau Kalimantan.
Turut hadir dalam acara Milad Ke-3 Majelis Ikhwan Tarekat Al Muhammadiyah as Sanusiyah Al Idrisiyah Indonesia Wakil Walikota Makassar Hj. Fatmawati Rusdi, Ketua Jatman NU Sulawesi Selatan Prof. KH. Abdul Kadir Ahmad, Mursyid tarekat muktabarah diantaranya Syekh Tarekat Yusuf Al Makassary, Syekh Tarekat Sammany, Syekh Tarekat Syadziliyah, Tarekat Qadiriyah.
Hadir pula pimpinan Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar, beberapa Pimpinan Perguruan tinggi, pimpinan ormas DMI Kota Makassar, Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Makassar KH. Kaswad Sartono bersama Pengurus Cabang, Lembaga, Lajnah, Badan Otonom, MWC dan Ranting NU se Kota Makassar.
Rombongan Syekh Mosaab Al Khayr didampingi Khadim Tarekat Al Muhammadiyah Ahmadiyah Asia Tenggara Datuk Syekh Muhammad Fuad bin Kamaluddin Al Ahmadi bersama 81 orang pimpinan dan jama’ah tarekat ini dari Malaysia.
Kedatangan Syekh Mosaab di Indonesia selain untuk menghadiri Milad Ke-3 Majelis Ikhwan Tarekat Al Muhammadiyah Indonesia juga direncanakan akan melakukan ziarah ke makam para waliyullah yaitu Syekh Yusuf Al Makassary di Gowa, Syekh Abdul Majid bin Abdul Hayyi di Pompanua Bone, dan makam al-Allamah Anregurutta KH. Muhammad As’ad di Sengkang Kab. Wajo, serta makam anregurutta KH. Muhammad Nur di Daya, Makassar.
Di samping itu rombongan Syekh Mosaab juga dijadwalkan akan mengunjungi beberapa pondok pesantren di antaranya Pondok Pesantren Ilmul Yaqin Tompobulu Maros pimpinan KH. Amirullah Amri serta city tour ke beberapa tempat bersejarah yang ada di Kota Makassar.
Syekh Mosaab beserta rombongan akan berada di Indonesia selama lima hari dari yaitu 4-9 Februari 2023.
Acara milad Ke-3 Majelis Ikhwan Tarekat Al Muhammadiyah diramaikan dengan kegiatan NU EXPO dalam rangka peringatan Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama. NU EXPO diikuti oleh UMKM Binaan Baznas Makassar, booth kerajinan tangan, merchandise NU, dan aneka kuliner daerah sebagai salah satu upaya mendukung program yang digagas Walikota Makassar Danny Pomanto yaitu Makassar Kota Makan Enak, ujar Ketua Panitia NU EXPO yang juga Ketua Lembaga Perekonomian NU Kota Makassar Muhammad Ishak. (and/hariansulsel)